Hallo gengs...
ini cerita kedua gue.
.
.
Dulu gue juga bingung, jurusan komunikasi itu belajar apa sih, apakah hanya belajar ngomong? dari kecil kan kita udah bisa ngomong, masa iya belajar ngomong lagi sih di perkuliahan?
hahahha ini adalah pemikiran cetek gue yang kurang pengetahuan.
ternyata jurusan komunikasi itu unik!
Kenapa? tanpa komunikasi kita gak akan bisa hidup dan bertahan di dunia ini. Kok gitu? Kepo lo 😝
teori sederhananya, saat berada di dalam kandungan sebetulnya kita sudah berkomunikasi dengan cara, jantung berdetak hingga menendang perut ibu kita, yang menandakan bahwa kita hidup dan berkembang. Saat kita terlahir didunia, kita berkomunikasi dengan cara menangis, bayi yang menangis menandakan bahwa dia bernafas, gue pernah baca diartikel hallosehat, bayi yang tidak menangis itu punya kelainan seperti asfiksia sampai prematur, itulah mengapa komunikasi penting untuk hidup dan bertahan hidup.
Hari pertama masuk kuliah, yang ditanya dan dibahas adalah "kenapa mau masuk jurusan komunikasi?"... hmmm sedikit bingung jawabnya sih ... dalam seminggu semua dosen nanya gitu wkwkwk
lanjuuut.. setelah perkenalan, dosen pengantar ilmu komunikasi menggambarkan jurusan ilmu komunikasi itu apa, kenapa harus ada komunikasi, sejarahnya ilmu komunikasi yang dibahas secara singkat, agar mahasiswanya punya gambaran tentang jurusan yang dipilihnya..
Dan ternyata gengs... banyak banget teori dan referensi buku yang dipelajari, salah satu kitab jurusan komunikasi yaitu buku Prof Dedi Mulyana - Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar. Setelah gue baca buku ini, pemikiran gue semakin terbuka, bahwa komunikasi itu "tidak semudah itu ferguso" wkwkwkwk...
Segini aja kali ya cerita gue... terima kasih 💖
Komentar
Posting Komentar